Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 08:13:16【Sehat】980 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(355)
Artikel Terkait
- DPR dorong kemandirian gula nasional dari hulu ke hilir
- BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG
- BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi
- Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
- Kapolri sebut terduga pelaku bom siswa SMAN 72 Jakut
- Tips aman dan nyaman menonton konser
- Dinkes Cirebon catat 20 siswa alami gejala keracunan usai santap MBG
- Mendagri: Inflasi YoY Oktober masih aman di angka 2,86 persen
- SPPG Polres Grobogan percontohan dapur bergizi berstandar tinggi
- Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem
Resep Populer
Rekomendasi

Puncak musim hujan tiba, ini dampak cuaca yang perlu diwaspadai

Dinkes Cirebon catat 20 siswa alami gejala keracunan usai santap MBG

DPR dorong kemandirian gula nasional dari hulu ke hilir

Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem

5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?

Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke

Mentan: beras sumbang deflasi 23 provinsi berkat sinergi lintas sektor

Tips aman dan nyaman menonton konser